Mengenali Jenis dan Dampak Kekerasan Berbasis Gender Online ( KBGO )

Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO ) merupakan salah satu jenis kekerasan seksual yang difasilitasi oleh teknologi dan internet atau kekerasan yang terjadi atas dasar relasi kuasa gender antara korban dan pelaku di ranah online. Semakin majunya teknologi, semakin memudahkan para pelaku KBGO dalam melakukan kekerasan berbasis online. Kasus KBGO semakin banyak terjadi setiap harinya.

Catatan Tahunan ( Catahu ) Komnas Perempuan tahun 2023 mencatat angka Kekerasan Seksual Berbasis Online ) menjadi jenis KBG yang paling sering terjadi, dengan 838 kasus (66%). Modus KBGO yang paling sering terjadi adalah ancaman menyebarkan video yang bersifat seksual dimana pelaku mengancam korban jika tidak menuruti keinginannya. Ada banyak jenis KBGO yang perlu diketahui.

Jenis-Jenis KBGO

• Online surveillance/cyber stalking (penguntitan).
  Tindakan meneror atau mengancam orang lain berkali-kali dalam bentuk teks, gambar, atau video yang tidak diinginkan dan membuat tidak nyaman.
  
  
• Cyber grooming.
  Tindakan seseorang yang berusaha memanipulasi orang lain agar merasa tidak berdaya dengan cara membangun kepercayaan.
  
  
• Cyber harassment/networked harassment (ancaman perkosaan atau kematian).
  Tindakan mengejar secara terus menerus dengan maksud untuk menakut-nakuti atau mengancam orang lain.
  
  
• Cyber hacking (peretasan).
  Tindakan mengambil alih akun orang lain.
  
  
• CSynthetic media/morphing (media buatan).
  Tindakan mengubah suatu gambar atau video dengan menambahkan wajah orang lain dengan tujuan merusak reputasi orang yang ada di gambar atau video tersebut.
  
  
• Sextortion (pemerasan seksual).
  Tindakan penyalahgunaan kekuasaan untuk mendapatkan keuntungan seksual.
  
  
• Impersonating (meniru identitas),
  Penggunaan teknologi untuk mengambil data korban dan membuat akun palsu atas nama korban. Tujuan dari akun palsu ini bisa untuk mempermalukan, menghina atau melakukan penipuan.
  
  
• Defamation and misrepresentation (penghinaan dan fitnah).
  Tindakan menyebarkan informasi yang tidak pantas atas seseorang yang bertujuan sengaja untuk merusak reputasi seseorang dan sengaja menyesatkan orang lain, terlepas kebenaran informasi tersebut,
  
  
• Cyber flashing.
  Tindakan mengirim atau merekam gambar dan video alat kelamin dan tindakan seks secara online tanpa persetujuan.
  
  
• Non consesual intimate images.
  Tindakan menyebarkan konten intim, dimana pelaku memanfaatkan konten intim atau seksual berupa gambar/video milik korban untuk mengancam dan mengintimidasi korban agar menuruti kemauan pelaku.
  
  

Dampak KBGO++

KBGO memiliki dampak yang sangat besar bagi korban. Terlebih lagi, banyaknya kasus KBGO korbannya adalah perempuan, meski tak dipungkiri, laki-laki juga bisa menjadi korban. Bukan hanya masalah psikis biasa, pada kasus KBGO banyak korban menjadi trauma, terutama dalam menggunakan teknologi internet bahkan banyak korban jadi enggan untuk bersosialisasi ketakutan yang didapat korban tidak bisa digambarkan secara biasa. Korban menarik diri dari kehidupan dan banyak yang kehilangan pekerjaan akibat KBGO ini.

Tim PerempuanThreads

Share On :